Dengarlah yaa Akhi , Sang pangeranku ..

Cinta itu datang karna terbiasa..

Terbiasa ada,terbiasa bersama,terbiasa becanda,terbiasa bertengkar,terbiasa menyapa,terbiasa diberi perhatian..

Cinta itu bening,mungkin sat ini tidak ada.namun perlahan tanpa kita sadari cinta itu tumbuh dan telah menjalar ke relung jiwa.Awalnya mungkin kita merasa terganggu dengan datangnya sms-sms darinya,terganggu oleh pertanyan-pertanyaan isengnya..

Namun jika ia tidak ada,kita akan merasa kehilangan jika handphone tidak berdering lama dan sedikit-sedikit menunggu onlinenya..

inikah ya ukhti yang dinamakan  mencintai karna allah???

Ya akhi...

 Bagaimana mungkin,setelah aku mencintaimu,mengharapkanmu,yang belum halal bagiku dan mungkin kita tidak akan pernah menjadi halal,dan Ya akhi jika masa akhir tiba sanggupkah engkau mempertanggung jawabkan sms-sms mesramu,sanggupkah kau mempertanggung jawabkan air mataku yang menangis karna merindukanmu dan karna luka yang kau berikan,sanggupkah kau mempertanggung jawabkan kata-kata pujian yang kau berikan padaku,dan sanggupkah engkau mempertanggung jawabkan perbuatanmu kepadaku..

Sungguh ya akhi..

 Kami tidak ingin mempunyai seorang kekasih yang hanya berani didunia maya,yang bersembunyi dibalik sms yang tidak bertanggung jawab setelah tahu bahwa tidak cocok..

Tidak akhi..

 Jangan kau mengajak mata ini berzinah dengan memandangimu..

 Jangan kau ajak telinga ini berzinah dengan mendengar kata-kata pujianmu..

 Jangan kau ajak kami ini berzinah dengan mendatangimu..

 Jangan kau ajak fikiran kami berzinah dengan meridukanmu dan berkhayal untuk memimpikanmu..

 Jangan kau ajak hati kami berzinah dengan berduaan denganmu..

Ku hanya ingin cinta ini suci selamanya karna cinta terlahir atas kesucian..

Ku hanya ingin ALLAH ridha akan cinta ini..

Ku hanya ingin kau membantuku menjaga cinta ini penuh ketakwaan,agar cinta kita bahagia sampai kita bermuara digerbang keabadian...